Sunday, 23 July 2017

Cerita Ketindihan Saat Tidur

Ketindihan dalam tidur dalam dunia medis disebut sleep paralysis.
Ketindihan, secara medis disebut dengan sleep paralysis, adalah peristiwa yang biasanya ditandai dengan ketidakmampuan untuk berbicara atau bergerak saat terbangun dari tidur atau ketika akan tidur. Berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit.
Ada yang mengkaitkan dengan gangguan dari alam gaib dan sebagainya. Ya silahkan, toh belom ada yang membuktikan kalau hal itu salah.
Tadi malam tepatnya, aku mengalami hal ini ketika baru tidur. Pada waktu mau tidur tiba - tiba merasa tidak enak, bukan di keadaan lingkungan tapi di perasaan. Seperti ketakutan tidur, seolah - olah takut kalau kehilangan kesadaran. Mungkin karena ngga berdoa waktu mau tidur kali ya.. Ketika aku baru tidur (perasaanku), aku lupa ada bunyi - bunyi yang ramai dulu atau aku membuka mata dulu. Pokoknya ada bunyi seperti gamelan bali yang ruame. Waktu aku buka mata sedikit (menurutku) aku lihat seorang anak sedang menulis di tembok dengan lompat - lompat sesuai irama gamelan. Lalu aku tutup mata, aku buka lagi, berganti dengan Leak (penyihir jahat dalam mitologi bali) aku tidak takut hanya kaget karena sangat dekat dengan tubuhku, dia menari di hadapanku mengikuti irama gamelan. Di dalam pikiranku saat itu adalah.. Ini apa lagi ya.. Jujur, aku sering mengalami sleep paralysis, jadi terbiasa, ya sudah aku putuskan untuk tidur lagi tanpa bangun dulu, tapi seolah - olah seperti hanyut atau tenggelam, karena merasa ngga nyaman, aku buka mata lagi dan masih ada sosok leak itu tadi. Kali ini aku berusaha untuk bangun dengan mengguling - gulingkan sedikit demi sedikit tubuhku, karena tubuhku dalam keadaan miring jadi mudah untuk bergerak dan sadar.

Begitu bangun, tidak ada lagi rasa takut, sekali lagi karena sudah sangat terbiasa hehehe. Tapi masih penasaran, dengan musik yang aku dengar tadi, mungkinkah ada orang yang memutar musik tadi atau dari halusinasiku saja. Pernah lihat film inception kan? Dimana sumber bunyi dari luar akan bisa terdengar dalam mimpi kita. Seperti dalam mimpi, kita sedang bergoyang menyaksikan konser dangdut, bisa jadi sebenarnya ada orang yang memutar musik dangdut pada saat itu. Oiya, untuk sosok anak kecil dan leak tadi itu adalah penjelmaan dari tumpukan baju dan lemari yang bentuknya menyerupai mereka. Kalau fenomena ini seperti ketika kita melihat bentuk awan yang menyerupai kelinci atau burung atau apalah. Apalagi pada saat sleep paralysis, mata kita tidak terbuka lebar, hanya remang - remang, jadi ya otak kita akan leluasa dan bebas dalam berfantasi bentuk - bentuk itu. Kalau pengalaman ku, semua sosok yang terbayangkan selalu sosok hantu atau sosok menyeramkan, seperti pocong, kuntilanak, ya leak itu tadi. Kenapa seperti itu.. Ya itu masih misteri. Oiya, pada waktu kejadian itu kepala bagian belakang terasa panas. Jadi waktu bangun, aku langsung ambil air minum, bantal ku aku balik, jadi permukaannya lebih dingin, trus bersiap tidur lagi. Lalu kepikiran buat bercerita di blog ini hehehe.

Karena aku sudah lumayan sering mengalami seperti itu, aku bisa dibilang sudah terbiasa. Menurutku, semuanya hanya tentang pengendalian rasa takut. Ketika logika masih bisa berjalan maka rasa takut itu tidak seberapa. Misal, kita mau melewati sebuah pemakaman di malam hari yang senantiasa gelap, apa yang ada dalam pikiran seorang penakut, pasti seram, takut nanti ada setan, penampakan yang aneh - aneh. Tapi jika logika kita jalan, munculkan pertanyaan ini, apasih yang terburuk yang bisa dilakukan sesosok pocong, kuntilanak dan sebagainya? Mencekik kita? Kalau iya, kita bahkan bisa membalas lebih kejam, atau lari misalnya tubuh sang kuntilanak sangat kuat hehehe. Apa yang membuat kita berpikir bahwa mereka lebih hebat dari manusia, perampok, begal dan lain sebagainya? Aku percaya setan itu ada, karena disebut dalam kitab suci ku. Mungkin juga mereka bisa menampakkan diri dan menakut - nakuti kita, tapi menurutku manusia bisa lebih menakutkan. Aku tidak sok berani dan menantang mereka, tapi aku juga tidak akan takut dan akan bertindak jika diganggu. Bahkan ketika kadang aku gemes saat terjadi sleep parlysis, lalu ada sosok hantu di dekatku, aku berniat, saat aku sudah sadar atau terbangun, dan sosok itu masih ada dan bukanlah sekedar imajinasi, maka akan langsung aku tangkap, entah aku pukul atau gimana, tapi selalu sudah hilang ketika aku bangun.

Reference :

0 comments:

Post a Comment